Cilegon Polres Cilegon -Wakapolda Banten Brigjen Brigjen Pol. Hengki, S.I.K., M.H. memimpin taklimat akhir audit kinerja Inspektorat Pengawasan Daerah (Itwasda) Polda Banten tahap 1 tahun 2025 di Rupatama Polda Banten pada kamis (22/05/25).

Turut mendampingi Wakapolda dalam kegiatan ini Irwasda Polda Banten , Kombes Pol Hendra Kurniawan, didampingi Auditor Madya TK IIl Itwasda Polda Banten Kombes Pol. Andri Syahril, beserta PJU Polda Banten dan para Kapolres/ta jajaran Polda Banten Dalam kesempatan tersebut, Wakapolda Banten mengucapkan terimakasih kepada Irwasda terkait pelaksanaan taklimat akhir. “Yang pertama saya ucapkan terima kasih kepada Irwasda Polda Banten telah melaksanakan taklimat akhir ini yang sebelumnya telah dilaksanakan tahap 1 ini katanya.

Lebih lanjut, Brigjen Pol. Hengki juga mengucapkan terimakasih atas masukan dalam audit kinerja kepada Kasatker dan Kasatwil di Polda Banten. “Menyikapi berbagai temuan dalam kinerja audit ini, tentunya proses konsultasi dan bimbingan teknis yang telah diberikan oleh tim Itwasum kepada seluruh Kasatker dan Kasatwil dapat dijadikan pedoman untuk segera ditindaklanjuti dengan batas waktu yang telah ditetapkan sehingga seluruh giat operasional, sarana prasarana dan anggaran dapat dilaksanakan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang ada. Ini merupakan gambaran tentang tugas kita di Satker,” tegas Brigjen Pol. Hengki.

Selanjutnya, Irwasda Polda Banten mengatakan sebelumnya telah dilaksanakan audit kinerja tahap 1 dengan mengedepankan konsultasi. “Pada audit kinerja tahap 1 kita telah memberikan kepada Kasatker tentang tata cara pengelolaan anggaran,” ujar Kombes Pol Hendra.

Terakhir Kombes Pol Hendra menuturkan bahwa pemeriksaan pengawasan yang telah dilakukan dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas pelaksanaan program, meminimalisir penyimpangan yang mungkin terjadi serta meningkatkan integritas dan sinergitas antara satuan kerja di Polda Banten. “Hal ini sebagai syarat mewujudkan pemerintahan yang baik dan bersih, serta optimalisasi aksi tergelarnya menuju Polri yang prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan,”